Wasiat Rasullullah kepada Puterinya
1.Ya Fatimah, wanita yang membuat tepung untuk suami dan anak-anaknya pasti Allah akan menetapkan kebaikan baginya dari setiap biji tepung, melenyapkan keburukan dan meningkatkan darjat wanita itu.
2.Ya Fatimah, wanita yang berpeluh ketika mengisar tepung (memasak makanan) untuk suami dan anak-anaknya nescaya Allah menjadikan dirinya dengan neraka tujuh tabir pemisah.
3.Ya Fatimah, tiadalah seorang yang meminyakkan rambut anak-anaknya lalu menyikat dan mencuci pakaiannya melainkan Allah akan menetapkan pahala baginya seperti pahala memberi makan seribu orang kelaparan dan memberi pakaian seribu orang telanjang.
4. Ya Fatimah, tiadalah wanita yang tidak memberikan bantuan kepada jirannya, melainkan Allah akan menghalangnya dari minum telaga kautsar pada hari kiamat kelak.
5.Ya Fatimah, yang lebih utama dari segala keutamaan adalah keredaan suami terhadap isteri. Andai suami tidak reda kepadamu, maka aku tidak akan mendoakanmu, ketahuilah wahai Fatimah, kemarahan suami adalah kemurkaan Allah.
6.Ya Fatimah, apabila wanita mengandung maka malaikat memohonkan keampunan baginya dan Allah menetapkan baginya setiap hari seribu kebaikan serta menghilangkan seribu keburukan. Ketika wanita merasa sakit untuk melahirkan Allah menetapklan pahala baginya sama dengan pahala para pejuang di jalan Allah. Jika dia melahirkan kandungannya maka bersihlah dosa-dosanya seperti ketika dia dilahirkan dari kandungan ibunya. Jika meninggal ketika melahirkan maka dia tidak membawa dosa sedikitpun.
7.Ya Fatimah tidaklah wanita yang tersenyum di hadapam suaminya melainkan Allah memandangnya dengan pandangan penuh kasih.
8.Ya Fatimah, tiadalah wanita yang membentangkan alas tidur suaminaa dengan rasa senang hari melainkan para malaikat yang memanggil dari langit menyeru wanita itu agar menyaksikan pahala amalnya dan Allah mengampunkan dosanya yang lalu dan yang akan datang.
9.Ya Fatimah tidaklah wanita yang melayan suaminya selama sehari semalam dengan senang hati serta ikhlas melainkan Allah mengampunkan dosa-dosanya serta memakaikan pakaian padanya di hari kiamat berupaya pakaian yang serba hijau dan menetapkan baginya setiap rambut pada tubuhnya seribu kebaikan. Allah memberikan pahala kepadanya pahala seratus kali beribadah haii dan umrah.
10. Ya Fatimah, tidaklah wanita yang meminyakkan kepala suaminya dan menyikatkanya, meminyakkan janggut dan memotong misainya, serta memotong kukunya, melainkan Allah memberi minuman yang didatangkan dari sungai-sungai syurga. Allah mempermudahkan sakaratul maut baginya serta kuburnya menjadi sebahagian taman-taman syurga. Allah membebaskannya dari siksa neraka serta dapat melintasi siratul mustakim dengan mudah.
Subhanallah….
(Ia meriwayatkan hadits dari Ayahnya kepada kedua putranya Hasan dan Husain , Suaminya Ali bin Abi Thalib , Aisyah , Ummu Salamah , Salma Ummu Rafi’ dan Anas bin Malik).
Refrensi….
”Kaum laki-laki adalah pemimpin bagi kaum wanita , oleh karena itu Allah telah melebihkan sebagian mereka atas sebagian yang lain dan karena mereka telah menafkahkan sebagian dari harta mereka, sebab itu maka wanita yang shalih ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika Suaminya tidak ada,oleh karena Allah telah memelihara (mereka) “.(QS. An-Nisa : 34)”.
”Dan mereka ( para perempuan ) mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang patut. Tetapi para Suami mempunyai kelebihan di atas mereka. Allah Maha Perkasa, Maha Bijaksana”. (QS. Al-Baqarah : 228) ”.
(HR Bukhari & Muslim).
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.