Total Pageviews

Tuesday 1 January 2019

Moringa oleifera



Makanan Hebat


 

MORINGA OLEIFERA

 Info berkaitan pokok Moringa atau kelor.

Tinggi khasiatnya.

Sepokok rm15

 

https://www.facebook.com/jualpokok/posts/info-berkaitan-pokok-moringa-atau-kelortinggi-khasiatnyasepokok-rm15/1129051867174320/

Salina Shamsudin

2 Jun 2016

MORINGA OLEIFERA

Sepenapis daun untuk dikeringkan.
Sepinggan daun untuk disayurkan
Buah yang kering, bijinya akan dibahagi-bahagikan pada saudara mara yang berpenyakit diabetes.

Moringa, juga dikenali sebagai kelor, munggai, merunggai, remunggai dan banyak nama lagi.

100g daunnya mengandungi :

* 7 kali lebih vit C dari buah oren
* 4 kali lebih kalsium dari susu
* 3 kali lebih potassium dari pisang
* 2 kali lebih protin dari yogurt
* 4 kali lebih vit A dari karot

Daun munggai tinggi kalsium dan fosforus, selain dari itu mengandungi berbagai jenis vitamin, mineral, asid amino, antioksida, nutrisi anti inflamasi, omega 3 dan omega 6 dan berbagai khasiat lagi.

Manfaat daun munggai, antaranya

* Menyihatkan kulit dengan adanya antioksidan dan vitamin yg tinggi. Daunnya boleh dijadikan masker utk kesihatan dan kecantikan kulit muka. (Ni kena buat nihhh)...

* Mengatasi diabetes dan darah tinggi. Gunakan daunnya sebagai sayur atau dimasak dgn berbagai cara. (rebus makan dgn sambal belacan....fuhhh....sedap). Bijinya juga dimakan untuk mengawal gula dalam darah.

* Menyihatkan mata, kandungan vit A nya tinggi duhh....

* Menghilangkan kelesuan akibat kekurangan vitamin dan mineral. Daun yg dikeringkan boleh dibuat teh untuk di minum setiap hari. Nah, inilah multivitamin semulajadi, murah dan diyakini halal.

* Mencegah kanser

* Mengubati athritis

* Dan lain lain. (ada peluang untuk berjumpa Encik Gugel)

Digalakkan mengambil dan menggunakan daun munggai dan bijinya secara berhemah. Biar sedikit-sedikit setiap hari.

Allah jua Maha Penyembuh, kita hanya berusaha.

Nota :

Selain dari aspek kesihatan dan pemakanan, daun munggai ini juga sangat sesuai dijadikan baja untuk tumbuhan. Ia kaya dengan potassium dan berbagai mineral. Boleh dijadikan mol yg tinggi kandungan K, dijadikan sungkupan untuk menyuburkan tanah dan dimasukkan kedalam kompos, memperkayakan kompos dengan berbagai zat.

 

https://www.facebook.com/jualpokok/posts/info-berkaitan-pokok-moringa-atau-kelortinggi-khasiatnyasepokok-rm15/1129051867174320/

 

 

 

Pokok Kelor – nama saintifiknya [Moringa Oleifera] juga dikenali sebagai merunggai, rambungai, rembungai, lemunggai, atau moringa merupakan satu-satunya genus dalam keluarga Moringaceae. Dalam bahasa Inggeris ia dipanggil : moringa, pokok kayu dram (kerana bentuk lenggi biji benihnya yang panjang dan langsing), pokok minyak ben, atau pokok benzoil (kerana minyak yang dihasilkan dari benihnya).

Pokok kelor berasal dari bahagian selatan kaki bukit Himalaya, barat laut India.

Pokok kelor biasa tumbuh di kawasan tropika dan separa tropika. Ia merupakan spesies yang ditanam secara meluas dalam genus Moringa. Ia mudah ditanam dan mudah sesuai dengan apa-apa cuaca. Pokok kelor cepat tumbuh dan tahan kemarau.

Pokok kelor mempunyai pelbagai kegunaan dari akar hingga buahnya. Lengai muda dan daun pokok kelor digunakan sebagai sayuran. Lengai dari pokok ini juga boleh digunakan bagi membersihkan air dan membersihkan tangan, dan kadang-kala digunakan dalam perubatan herba.

 

— Wikipedia

 

Mau beli Pokok Kelor ?

 Alamat: Kebuna Enterprise (002596900-V), No. 1, Jalan Pinggiran Putra 3/5, Desa Pinggiran Putra, 43000 Kajang, Selangor.

·          Telefon dan Whatsapp: 011-34228877

·          E-Mail: info@kebuna.com

Facebook: https://www.facebook.com/kebuna.garden

·          Waktu Operasi:

·         Setiap Hari | 9:00AM - 6:00PM

·         Jumaat Rehat | 12:00AM - 2:30PM

 


 

 

Daun Kelor / Moringa oleifera

 http://spmodels.net/nature/daun-kelor/

 

 * sila hubungi kami untuk membeli anak pokok dengan harga murah.

Penelitian mengenai khasiat daun kelor telah dimulai sejak 1980, pada bagian daunnya, lalu kulit batang, buah dan bijinya.

Organisasi kesehatan dunia WHO menganjurkan bagi anak-anak dan bayi dalam masa pertumbuhan untuk mengkonsumsinya, karena manfaat dari kandungan daun kelor yang besar, yaitu mengandung:

·         Potasium tiga kali lipat dari pada pisang.

·         Kalsium empat kali lipat daripada susu.

·         Vitamin C tujuh kali lipat daripada jeruk.

·         Vitamin A empat kali lipat lebih banyak dari pada wortel.

·         Dua kali lipat protein dari pada susu.

Organisasi WHO yang menobatkan pohon kelor sebagai miracle tree, setelah menemukan manfaat penting daun kelor.

Lebih dari 1.300 studi, artikel dan laporan telah menjelaskan tentang manfaat kelor dan kemampuan dalam penyembuhan penyakit, yang penting dalam menghadapi permasalahan wabah penyakit dan masalah kekurangan gizi.

Penelitian menunjukkan bahwa hampir setiap bagian dari tanaman kelor memiliki khasiat penting, yang dapat dimanfaatkan dalam beberapa cara.

10 Manfaat Daun Kelor Bagi Kesehatan yang Luar Biasa

1. Menjaga kesehatan kulit

Daun kelor memiliki senyawa-senyawa yang bersifat antiseptik, anti-inflamasi, dan antijamur. Sifat inilah yang membuat daun kelor sangat bermanfaat untukmerawat kesehatan kulitmu.

Beberapa manfaat daun kelor untuk kulit antara lain:

·         Mempercepat proses penyembuhan luka

·         Mencegah infeksi

·         Mengurangi radang jerawat

·         Melembabkan kulit

·         Memperlambat proses penuaan dini.

 

Tak hanya itu, sekarang ini daun kelor juga banyak dimasukan kedalam bahan parfum dan kosmetika. Menurut penelitian, ekstrak daun kelor dapat mencegah pembusukan dan bau tak sedap di kulit yang disebabkan karena bakteri.

Untuk mendapatkan khasiat diatas kamu bisa menggunakan minyak daun kelor ke area kulit. Namun bila tidak ada, silahkan tumbuk daun kelor secukupnya kemudian gunakan sebagai masker wajah secara rutin habis mandi.

2. Mengatasi diabetes

Diabetes dapat muncul disebabkan karena sensitivitas hormon insulin berkurang, sehingga tingkat gula darah dalam tubuh kita meningkat drastis.

Menurut penelitian di University of Wiconsin LaCrosse, konsumsi daun kelor dapat membantu memberikan energi tubuh tanpa gula. Dengan kata lain, mengonsumsi daun kelor secara rutin tidak akan membuat gula dalam tubuh kita naik.

Cara mengobati diabetes dengan daun kelor:

·         Ambilah segenggam daun kelor yang masih segar

·         Rebus dalam 3 gelas air

·         Didihkan rebusan tadi hingga menjadi 1 gelas

·         Jangan lupa saring. Lalu minum minimal 3 hari sekali selama 2 bulan berturut-turut.

 

3. Baik untuk kesehatan mata

Daun kelor mengandung 4 kali vitamin A wortel. Seperti kita ketahui bersama, vitamin ini sangat bagus sekali untuk menjaga kesehatan mata. Mengonsumsi daun kelor bisa membuat mata kamu senantiasa sehat dan jernih.

Selain itu, daun kelor juga bisa membantu pengobatan penyakit mata. Caranya dengan mengonsumsi secara rutin, atau membasuhkan air rebusannya ke area mata yang sakit. Sebaiknya lakukan secara hati-hati agar tak mengalami iritasi.

4. Mencegah kanker

Menurut sebuah laporan yang diterbitkan di Asia Pacific Journal of Cancer Prevention, kelor mengandung campuran asam amino, fitonutrien karotenoid, antioksidan quercetin, dan senyawa antibakterial yang saling bekerja sama dalam mencegah pertumbuhan sel abnormal penyebab kanker.

Jadi, bagi kamu yang pengen terhindar dari kanker sebaiknya konsumsi daun kelor secara rutin. Karena selain ampuh, daun ini juga mudah untuk diperoleh.

5. Menyembuhkan rematik

Rematik disebabkan karena tingginya kadar asam urat dalam tubuh. Biasanya penderita penyakit ini akan mengalami nyeri sendi, dan tak jarang muncul pembengkakan di beberapa bagian persendian.

Untuk mengatasi nyeri akibat rematik kamu bisa menggunakan daun kelor. Ia mengandung potassium yang dapat mengurangi asam urat dalam tubuh. Caranya cukup dengan mengonsumsi satu gelas perasan daun kelor secara rutin.

6. Obati sariawan

Salah satu penyebab sariawan adalah kurangnya konsumsi vitamin C. Nah, kamu bisa tuh menggunakan daun kelor yang mengandung 7 kali lipat vitamin C dari jeruk untuk memenuhinya.

Bila vitamin C terpenuhi maka berbagai masalah kesehatan mulut seperti sariawan, panas dalam, dll akan sembuh dengan sendirinya. Caranya mudah kok, hanya dengan berkumur menggunakan air rebusan daun kelor sebelum tidur.

7. Menjaga kesehatan otak dan saraf

Sebagai makanan berprotein tinggi dan kaya asam amino triptofan, daun kelor sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan otak dan saraf.

Daun ini bekerja dengan meningkatkan hormon serotonin yang akan membuat perasaan (mood) kita selalu lebih baik. Selain itu, ia juga mengandung antioksidan yang dapat menjaga kesehatan tiroid.

Jika mood kita selalu dalam keadaan baik, maka secara otomatis saraf dan otak pun akan bekerja lebih optimal. Benarkan?

8. Mencegah osteoporosis

Kelor merupakan tanaman herbal dengan daun yang mengandung banyak kalsium. Bahkan menurut para ahli gizi, kandungan kalsium dalam daun kelor 4 kali dari kalsium susu.

Kalsium memiliki peranan penting dalam meningkatkan kepadatan tulang, sehingga ia sangat baik untuk mencegah keropos (osteoporosis). Sedangkan pada anak-anak, kalsium bermanfaat untuk mengoptimalkan pertumbuhannya.

9. Mengobati pegal linu

Dalam daun kelor terkandung senyawa bernama pterigospermin yang bersifat hangat apabila menempel pada kulit kita. Sifat hangat dari senyawa inilah yang dapat membantu merileksasi otot kram, pegal linu, dan kesleo.

Caranya:

·         Tumbuk daun kelor segar secukupnya

·         Tempelkan ke area yang bermasalah

·         Diamkan sebentar dan rasakan sensasi hangat yang muncul

·         Bila rasa hangat sudah hilang, ganti dengan tumbukan yang baru

·         Lakukan hingga pegal linu yang kamu alami sembuh.

 

10.     Menjaga kesehatan jantung

Karena bersifat anti-inflamasi, daun kelor telah digunakan dalam sistem pengobatan kuno India (Ayurveda) untuk mencegah atau mengobati sakit maag, penyakit jantung, kerusakan ginjal, infeksi jamur, dan keluhan pencernaan.

Selain itu kelor juga mengandung kalium yang bermanfaat untuk melancarkan sirkulasi darah, memangkas kolesterol, dan melebarkan pembuluh darah. Bila peredaran darah lancar, maka kinerja jantung akan lebih ringan.

Kesan Sampingan Daun Kelor

Daun kelor cukup aman ketika diminum dan digunakan dengan tepat. Daun, buah, dan biji-bijian mungkin aman bila dikonsumsi sebagai makanan. Namun, penting untuk menghindari konsumsi akar tanaman kelor, yang dapat mengandung zat beracun.

Daun kelor memang mengandung beragam manfaat luar biasa. Akan tetapi, bagi kamu yang menderita penyakit tertentu seperti batu ginjal, alergi, dan batu empedu lebih baik konsultasikan dulu ke dokter sebelum mengonsumsinya.

Sedangkan bagi ibu hamil dan menyusui, ada baiknya hindari konsumsi daun kelor. Daun ini dapat memberikan kontraksi rahim sehingga meningkatkan risiko keguguran. Untuk ibu menyusui hingga sekarang belum ada penelitian pasti apakah daun ini bisa melancarkan ASI atau tidak.

Konsumsi tanaman kelor perlu dihindari untuk ibu hamil karena bahan kimia yang terkandung di dalamnya, dikhawatirkan menyebabkan komplikasi selama kehamilan dan keguguran. Memang ada perbedaan pendapat mengenai hal ini, tetapi hal yang terbaik adalah menghindari konsumsi daun kelor saat sedang hamil atau menyusui. (draxe.com)

  http://spmodels.net/nature/daun-kelor/

 






Moringa oleifera, known commonly as the drumstick tree is a powerhouse of nutrients
GROWING up in an Indian household, I remember the moans and groans at the dining table if the stir-fried leaves of the drumstick tree were served as the vegetable dish of the day.
Murungai keerai (the Tamil name for the leaves of the drumstick tree) is a traditional Indian vegetable but the thick, bitter tasting leaves are hard to consume.
Some people love it though (it’s probably an acquired taste) while others prefer the pods of the drumstick tree which Indians throw liberally into vegetable curries.
Today, this humble back garden plant, which grows widely and easily in South East Asia, India and Africa is being hailed as the new superfood.
Just what isn’t a superfood these days you may ask? All our traditional fruit and vegetables such as mangosteen, dragonfruit and coconut have gained fame overseas due to their rich nutritional content.
But moringa oleifera as the drumstick tree is known botanically, is a powerhouse where vitamins and minerals are concerned.



THE MIRACLE TREE
Gram for gram, the leaves are believed to contain four times the calcium of milk, four times the Vitamin A of carrots, twice the protein of yoghurt, three times the potassium of bananas and seven times the Vitamin C of oranges.
The leaves and flowers are also rich in polyphenols, which help the body fight diseases and the plant has been used for centuries in Ayurveda, the ancient Indian art of healing.
It’s called a superfood because the density of nutrients in one single plant is very high as opposed to other food sources says nutritionist Yap Fui Fong.
While oranges for example are high in Vitamin C, the fruit may be lacking in other vitamins and minerals but with moringa, although the leaf is very small, it has 92 different nutrients in one single plant she explains.
It also has 46 different antioxidants and 36 kinds of anti-inflammatory compounds and all the essential amino acids that the body needs.
“It’s very rare for one single plant to contain all these nutrients and not only does it boast a wide variety of nutrients but also very high quantity of these nutrients. That’s why it qualifies as a superfood.”
Besides the leaves, the pod and seeds of the tree are also high in Omega 3 oils.
So far, we haven’t found any other plant that has so many nutrients to offer adds Yap.
The plant has its origins in the southern foothills of the Himalayas, an area that is very dry and may have no rain for months.
It is a harsh condition and in such a climate, few plants can grow but moringa thrives in such an environment.
Yap says if it can survive in such conditions, it means the plant has a very strong survival ability. It can capture a lot of nutrients from the soil for itself.



GREEN SUPPLEMENT
When it comes to consumption, cooking moringa will result in some of the nutrients being lost due to heat but one will still get many benefits of the vegetable explains Yap.
Most people however prefer to consume it in powder form, with the leaves being dried and ground into a powder and usually added to plain water, juices or even smoothies.
Yap says to get the most out of this superfood one should consume between 1-2 grams of the powder daily.
And if one is adding it to a drink, make sure the water is plain or lukewarm and not hot so the nutrients are not destroyed.
Most people she says add the powder to juices or smoothies made with fresh fruit to mask the bitter taste of the leaves. For others, moringa capsules containing the powder is a better option.
One can even make fruit popsicles with moringa powder added to it for children to consume.
Yap says traditionally, the plant has been used to heal almost 300 diseases, ranging from mild to life threating conditions.
She adds that research has been done on moringa’s effectiveness in killing cancer cells and also in addressing Alzheimer’s because moringa seeds contain plenty of omega 3 which is good for brain development, the heart, blood circulation, reducing cholesterol and balancing hormones.
Given its high iron content, moringa is also beneficial for those suffering from anaemia.



NOURISHING COMMUNITIES

Yap says the Global Nutrition Report estimates that one in three people around the world are malnourished.
Moringa she adds is a natural solution to address malnourishment in places where food is scarce.
In Africa for example, it is traditionally given to new mothers and young children so they get vital nutrients the body needs. Women who consume moringa will be able to increase their supply of breast milk and prevent malnourishment among their babies.
But in the modern world where we are not lacking in food, “modern malnutrition is a widespread problem.
“Modern malnutrition” happens because we are not eating food with nutritional value. Instead, we consume highly processed food with either very low or no nutritional value.
And that’s why moringa is becoming popular in the developed world too. It’s a whole food and it contains a lot of nutrients which one may not get from one’s normal diet and these days, people are looking to nature for healing and health.
But Yap says there is a difference between moringa that grows in Malaysia and that which thrives in India and Africa.
The best moringa she explains comes from India and African countries because these places have climates as harsh as that of the southern foothills of the Himalayas where the plant has its origins.
“Basically, the harsher or worse the climate, the more the plant pushes itself to capture nutrients and thrive and that’s why the best quality moringa comes from these countries. The climate and soil, does affect the end result.”




TURNING TO NATURE
YOUNNIE Tan Mooi Yong, a former flight attendant started consuming moringa in 2014 after an old friend told her about it.
“I hadn’t heard about moringa oleifera before and started Googling it and was amazed at what I discovered.”
Tan realised there were many medical and scientific studies making important discoveries about moringa’s health and life saving benefits.
She says the dried leaf powder is more potent than fresh leaves and the moringa she’s consuming is of pharmaceutical grade.
She consumes it daily in the mornings, with the powder added to juices made of either grapefruit, green apples, pineapple, beetroot or carrot.
“Sometimes, I just take the powder directly, neat. I like the natural taste of it too. It keeps me healthy and feeling energised every day.”
Phang Kooi Ming, an entrepreneur, started consuming moringa powder six years ago after hearing about its benefits from friends.
He takes it for general wellness and just adds it to plain water for consumption.
“I realise that I fall sick less often but more importantly, because I play badminton and as a result suffer from joint pain, it helps reduce pain and inflammation,” he says.
Phang believes it has also helped him with weight loss and better weight management.
He has never consumed moringa as a vegetable and believes having it in powder form helps more people gain the nutrients the plant has to offer.
“It comes in a sachet and you just add it to water as opposed to cooking and preparing it as a vegetable. It’s more convenient.”
Shanti Ratnam, a mother of two, started consuming moringa as a vegetable when she was breastfeeding because her mother-in-law told her it would help increase her milk supply.
Shanti has since stopped breastfeeding but given that she felt more active and energetic when consuming the vegetable, she decided to continue consuming moringa on a regular basis but this time as a powder.
She buys a brand of moringa powder sold online and adds some of it to her breakfast smoothie every day.
“I liked eating the freshly cooked leaves but it’s not so easy to find it nowadays and preparing and cooking it takes work. It’s good that we have alternatives.”
Shamsul Bahril, has been consuming moringa powder since 2013 and has also been taking natural food supplements for over 20 years.
“I’m always on the lookout for the best for my family’s general health and was introduced by a good friend to the benefits of moringa oleifera which people call a miracle tree,” says the entrepreneur.
He consumes the powder daily by just adding it to cold water in a shaker.
Shamsul says one can also add it to salads or use it as an ingredient to make moringa ice-cream.
“I find that generally, it strengthens the immune system so my family and I seldom fall sick and it provides enough energy so you stay alert and active the whole day.”
Shamsul says during the fasting month, consuming the powder in the morning, helps him feel full throughout the day until it’s time to break his fast.



MORINGA MADE EASY
ANTON Garrity, president of Greater China and South East Asia for Zija International, a company which manufactures a moringa nutritional supplement powder called SuperMix says moringa is the most nutritious plant in the world and is an effective supplement to accomplish the body’s needs.

The company uses a “shade drying” method during processing of its moringa powder which comes from trees grown on proprietary farms in hot, dry climates.
“The shade drying method is to ensure that none of the nutrients in the plant are lost,” says Garrity.
Traditionally people processed moringa using the shade drying method too as drying under direct sunlight would oxidise the natural nutrients in the plant.
The company also takes an organic, chemical free approach in cultivating its moringa trees and the leaves and pods are hand harvested.
And compared to some brands which use only the leaves of the plant, Zija uses the seeds and pods as well in its moringa powder.
Garrity explains that different parts of the plant have different functions and nutrients. From the leaves, one can get vitamins, minerals and proteins and from the seeds and pods, we can get omega oils which are good for cardiovascular health.
“We gather all three parts of the plant to get the most benefits.”






.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.