Lantunan Surah Maryam Membuat Jae Deen Menjadi Mualaf Hingga Menulis 30 Juz Al-Qur’an
Seruni.id –
Jae Deen, yang memilki nama asli Joshua Asare, merupakan salah satu dari sekian
banyak manusia yang beruntung, bisa menerima hidayah dari Allah, ketika usianya
masih sangat muda, yakni 15 tahun pada 2010 lalu.
Mendengarkan Surah Maryam
Awalnya,
ia mendapatkan hidayah dan tertarik dengan Islam ketika diperkenalkan dengan
Surah Maryam oleh sahabatnya di Kolej. Menurutnya, persamaan yang ada di dalam
kisah yang tertulis dalam Surah Maryam, berkaitan dengan kelahiran Nabi Isa A.S
dengan apa yang dipelajari dari agama asalnya.
Sejak
saat itulah, ia akhirnya memilih mendekatkan diri kepada Islam dengan
mempelajari Al-Quran. Meskipun mendapatkan tentangan hebat dari keluarga dan
kedua orangtuanya, Jae Deen tetap meneruskan perjalanan hijrahnya.
Tak
hanya sekedar membaca, rapper asal Kanada ini, juga berinisiatif untuk
menuliskan kembali 30 juz kitab Suci Al-Qur’an yang ia baca. Namun, menariknya,
pria 25 tahun ini, menyalin isi Al-Qur’an dengan tulis tangan. Kata demi kata
pun ia terjemaahkan. Semuanya ia lakukan kurang lebih selama enam bulan.
Jae
Deen, kemudian mengisahkan akan perjuangan panjangnya yang penuh dengan
lika-liku sejak mempelajari dan memahami isi Al-Qur’an. Januari 2018, Jae Deen
tidak mengerti sama sekali tentang bahasa Arab. Dia bahkan merasa kesulitan
dalam mengeja kata-kata dalam bahasa Arab.
Mempelajari Bahasa Arab Secara Otodidak
Akhirnya,
Jae Deen memutuskan untuk mempelajarinya secara otodidak. Dia banyak membaca
teks tata bahasa Arab setiap hari. Setelah dirasa cukup, dia kemudian
mempelajari Alquran selama bulan Ramadhan. Ada saat-saat Jae Deen merasa putus
asa dalam usahanya memahami Alquran.
“Saya putus asa, menangis, dan bahkan punya keinginan
untuk menyerah karena sangat susah saat awal-awal mempelajari Alquran,” katanya.
Jae
pantas berkeluh kesah. Sebab, dia seorang mualaf dan tidak punya latar belakang
Bahasa Arab. Namun, berkat pertolongan Allah, Jae Deen akhirnya berhasil
menggapai keinginannya. Dia sangat bersyukur dengan pencapaiannya.
“Akhirnya, saya bisa memahami kata-kata Allah. Saya bisa
mengerti arti dari doa-doa yang dibaca imam saat sholat,” katanya.
Selain menulis Al-Qur’an,
dia telah merilis merilis lagu-lagu Islami dalam genre rap di YouTube. Semoga
kisah selebritas ini sedikit banyak menginspirasi orang untuk memperdalam ilmu Al-Qur’an.
.
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.